Jumat, 23 November 2012

CARA TUMBUHAN HIJAU MEMBUAT MAKANAN

Tumbuhan mempunyai klorofil. Dengan adanya klorofil inilah tumbuhan dapat membuat makanannya sendiri. Proses membuat makanan ini disebut proses fotosintesis.
Foto artinya cahaya, sintesis artinya pembentukan. Jadi, fotosintesis adalah proses pembentukan makanan pada tumbuhan yang memiliki klorofil dengan bantuan cahaya matahari



1. Proses Tumbuhan Hijau Membuat Makanan Sendiri
Dalam proses fotosintesis, tumbuhan memerlukan cahaya matahari, air, dan karbodioksida. Tumbuhan menyerap air dari dalam tanah melalui akar. Dari akar, air disalurkan/dibawa ke daun melalui pembuluh batang kayu. Pada daun, mulut daun menyerap karbodioksida dari udara. Maka, terjadilah proses pembentukan makanan pada tumbuhan hijau yang terjadi di dalam daun dengan bantuan cahaya matahari. Hasil dari fotosintesis adalah karbohidrat dan oksigen.
2. Tempat Tumbuhan Menyimpan Cadangan Makanan
Salah satu hasil dari fotosintesis adalah karbohidrat. Karbohidrat ini digunakan oleh tumbuhan untuk keperluan tumbuh. Tetapi tidak semua karbohidrat dihabiskan untuk keperluan tubuhnya, sebagian karbohidrat disimpan sebagai cadangan makanan.
Pada umumnya, tumbuhan menyimpan cadangan makanannya pada buah, batang umbi dan daun.


Glukosa yang merupakan zat makanan hasil fotosintesis, selain digunakan untuk tumbuh dan berkembang biak juga disimpan sebagai timbunan makanan. Sebagian besar bagian tumbuhan yang kita makan merupakan timbunan makanan dari tumbuhan tersebut.
Setiap tumbuhan memiliki tempat menyimpan timbunan makanan yang berbeda-beda. Ada tumbuhan yang menyimpan timbunan makanan pada akar, batang, ataupun buah. Berdasarkan tempat menyimpan timbunan makanannya, tumbuhan dikelompokkan menjadi empat, yaitu:

a. Tumbuhan yang menyimpan timbunan makanan di dalam umbi
Umbi adalah akar atau batang yang mengembung dan berisi timbunan makanan. Tumbuhan yang menyimpan cadangan makanannya dalam bentuk umbi ada dua jenis, yaitu umbi akar dan umbi batang. Yang menyimpan cadangan makanan pada umbi akar dapat dilihat dengan membesarnya bagian akar. Contohnya singkong. Tumbuhan yang timbunan makanannya disimpan di dalam umbi di antaranya adalah kentang, singkong, dan ubi jalar.


Sedangkan yang menyimpan cadangan makanan di batang dapat dilihat dengan membesarnya batang yang tertanam di dalam tanah. Contohnya wortel.

b. Tumbuhan yang menyimpan timbunan makanannya di dalam buah
Buah-buahan yang kita makan sehari-hari, seperti mangga, pepaya, apel, dan jeruk merupakan timbunan makanan. Timbunan makanan tersebut disimpan oleh tumbuhan di dalam buah.


Tumbuhan yang menyimpan cadangan makanannya dalam bentuk buah, biasanya dapat dilihat dengan adanya buah yang semakin lama semakin membesar. Buah ini biasanya, bentuk dan warna buahnya yang masih muda/mentah dengan buah yang telah tua/matang sangat berbeda.

c. Tumbuhan yang menyimpan timbunan makanan di dalam biji
Kacang hijau, kacang tanah, dan kacang kedelai merupakan kelompok tumbuhan yang meyimpan timbunan makanannya di dalam biji.


d. Tumbuhan yang menyimpan timbunan makanan di dalam batang
Tumbuhan yang menyimpan cadangan makanannya dalam bentuk batang, dapat dilihat pada bagian dalam batangnya berbentuk serat dan banyak mengandung air. Kamu mungkin pernah memakan batang tebu yang rasanya manis dan segar. Tumbuhan tebu dan sagu merupakan kelompok tumbuhan yang menyimpan timbunan makanannya di dalam batang.

Sumber:Buku IPA pendidikan sekolah menengah pertama

1 komentar: